30 Days of Productivity: Smartphone Dumbpeople
Day 15
Smartphone Dumbpeople
Tontonan ini merupakan bahasan singkat gue kali ini mengenai apa yang menjadi genggaman kita saat ini yaitu smartphone. Biar lebih afdol, gue sarankan menonton video ini. Gak terlalu lama kok, cuman tiga menit.
Gue merasakan bahwa sekarang kita hidup di zaman ketika teknologi lebih mendominasi kehidupan kita. Melebihi kenangan mantan yang meracau di kepala kita. Segala macam kegiatan dilakukan di dalam satu genggaman seperti menghubungi orang lewat telpon, memesan makanan, mencari pacar, mengambil gambar/video, mem-booking tiket kereta/pesawat, bahkan mencari bahan pemuas sex. Aktivitas-aktivitas tersebut terangkum di dalam aplikasi yang tersedia di dalam smartphone. Dampak buruk yang ditimbulkan dari banyaknya aplikasi yang tersedia adalah kemalasan dan fokus kita dalam mengerjakan sesuatu. Memang seharusnya teknologi dapat mempermudah aktivitas kita di zaman ini. Namun jika tidak digunakan dengan bijak, akan ada dampak buruk seperti yang gue sebutkan sebelumnya. Dampak buruk tersebut juga berakibat menganggu produktivitas pribadi kita selayaknya manusia. Atau malah yang lebih buruk ketika kita menjadi dumb people when using smartphone. Ponselnya lebih pintar ketimbang penggunanya. Kalo smartphone gue disuruh ikut tes SNMPTN, niscaya dia akan masuk kedokteran. Seperti dari cuplikan awal video yang gue tunjukan di awal, si pembicara lalai memanggang daging barbeque sehingga daging tersebut gosong. Dia melakukan kegiatan memanggang, sambil melakukan aktivitas di dalam smartphone-nya seperti menelpon, sambil mengecek email, sms, dan sebagainya. Kelalaian tersebut yang membuat pembicara sadar bahwa seharusnya kita fokus terhadap apa yang kita lakukan. Try to monotasking, forget multitasking. Gak ada salahnya untuk multitasking, namun jangan sampai kegiatan kita dihambat dengan kehadiran smartphone yang membuat diri kita menjadi dumb people sehingga kita lalai terhadap pekerjaan yang kita lakukan.
Smartphone Dumbpeople
Tontonan ini merupakan bahasan singkat gue kali ini mengenai apa yang menjadi genggaman kita saat ini yaitu smartphone. Biar lebih afdol, gue sarankan menonton video ini. Gak terlalu lama kok, cuman tiga menit.
Gue merasakan bahwa sekarang kita hidup di zaman ketika teknologi lebih mendominasi kehidupan kita. Melebihi kenangan mantan yang meracau di kepala kita. Segala macam kegiatan dilakukan di dalam satu genggaman seperti menghubungi orang lewat telpon, memesan makanan, mencari pacar, mengambil gambar/video, mem-booking tiket kereta/pesawat, bahkan mencari bahan pemuas sex. Aktivitas-aktivitas tersebut terangkum di dalam aplikasi yang tersedia di dalam smartphone. Dampak buruk yang ditimbulkan dari banyaknya aplikasi yang tersedia adalah kemalasan dan fokus kita dalam mengerjakan sesuatu. Memang seharusnya teknologi dapat mempermudah aktivitas kita di zaman ini. Namun jika tidak digunakan dengan bijak, akan ada dampak buruk seperti yang gue sebutkan sebelumnya. Dampak buruk tersebut juga berakibat menganggu produktivitas pribadi kita selayaknya manusia. Atau malah yang lebih buruk ketika kita menjadi dumb people when using smartphone. Ponselnya lebih pintar ketimbang penggunanya. Kalo smartphone gue disuruh ikut tes SNMPTN, niscaya dia akan masuk kedokteran. Seperti dari cuplikan awal video yang gue tunjukan di awal, si pembicara lalai memanggang daging barbeque sehingga daging tersebut gosong. Dia melakukan kegiatan memanggang, sambil melakukan aktivitas di dalam smartphone-nya seperti menelpon, sambil mengecek email, sms, dan sebagainya. Kelalaian tersebut yang membuat pembicara sadar bahwa seharusnya kita fokus terhadap apa yang kita lakukan. Try to monotasking, forget multitasking. Gak ada salahnya untuk multitasking, namun jangan sampai kegiatan kita dihambat dengan kehadiran smartphone yang membuat diri kita menjadi dumb people sehingga kita lalai terhadap pekerjaan yang kita lakukan.
Sumber Gue Sendiri Seberapa Bijak Lo Menggunakan Smartphone? |
Comments
Post a Comment